Berbagi Informasi Seputar Download Dunia Software Gratis Full Version dan Game Terbaik serta Lagu Mp3 Terpopuler, Bisnis online

Tanda-Tanda Penyakit Jantung pada Wanita


gejala penyakit jantung

Tanda-tanda yang mengiringi terjadinya serangan jantung pada wanita tidaklah seekstrim yang dialami pria. Bahkan, seringkali gejala yang muncul seperti halnya penyakit lain seperti mual, sakit kepala, atau sakit di lengan. Seringkali hal tersebut dtidak terlalu diperhatikan. Dikutip dari She Knows, berikut ini tanda-tanda serangan jantung pada wanita:
  1. Nyeri dada yang terasa halus.  Salah satu gejala yang tampak dari serangan jantung adalah nyeri di dada sebelah kiri. Pada wanita, gejala ini seringkali muncul dengan tingkatan rasa yang ringan dan tidak terlalu menyakitkan. Gejala juga muncul dari ketidaknyamanan yang dirasakan, seperti sakit pada lengan, tidak enak di bagian pencernaan, hingga sesak napas. Lebih ringannya rasa sakit, seringkali membuat wanita menganggapnya hanya sakit biasa.
  2. Mengalami kelelahan yang tidak biasa. Kelelahan ini muncul tanpa alasan yang jelas, seperti karena kerja terlalu berat, tidak cukup tidur, dan sebagainya. Lebih dari 70 persen wanita dalam survey yang dilakukan National Institutes of Health (NIH), ditemukan mengalami serangan jantung setelah merasa kelelahan beberapa hari atau minggu sebelumnya.
  3. Mengalami masalah dalam pola tidur.  Menurut studi dari NIH, wanita yang mengalami serangan jantung kerap ditemui mengalami insomnia atau susah tidur dalam beberapa hari atau minggu sebelum terjadinya serangan.
  4. Sebagian warna kulit tiba-tiba menjadi kusam dan berwarna pucat abu-abu. Ini bisa menjadi tanda dari masalah jantung. Untuk memastikannya, sebaiknya segera mengunjungi dokter.
  5. Merasa seperti mendapat serangan flu. Tanda ini mungkin agak sulit dideteksi apakah menjadi bagian dari tanda serangan jantung atau tidak. Namun, banyak ditemukan wanita yang merasa seperti terkena flu sebelum terkena serangan jantung. Selain itu juga ditemukan sesak nafas tidak jelas alasannya, pusing, mual, muntah, hingga pingsan.

Oleh karena itu, sebaiknya sedari dini mencegah serangan jantung. Berjalan cepat 30 menit setiap hari dapat menurunkan risiko ini. Dan, bila mendapati tanda-tanda serangan jantung, sebaiknya segera mendatangi dokter untuk penegakan diagnosa yang tepat.